Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2021

Cara Budidaya Buncis Organik di Pot

Cara budidaya buncis organikBuncis biasa ditanam di area perkebunan yang luas, namun dapat juga ditanam di dalam pot. Bagi masyarakat perkotaan yang hobi berkebun namun memiliki pekarangan yang terbatas namun ingin dapat memperoleh buncis organik, menanam buncis organik dalam pot merupakan pilihan yang tepat. Dengan menanam buncis organik dalam pot maka penanggulangan hama dan penyakit lebih

Cara Budidaya Brokoli Organik di Pot

Tips Lengkap Budidaya Brokoli bisa Anda Baca Di siniCara tepat untuk dapat mengonsumsi brokoli adalah dengan membeli brokoli organik karena brokoli organik sejak awal penanaman hingga panen tidak menggunakan bahan kimia, baik pestisida kimia maupun pupuk kimia. Kita akan lebih sehat jika mengonsumsi brokoli organik. Sayangnya brokoli organik sangat sulit didapatkan di pasar. Kalaupun ada maka

Cara Budidaya Mentimun Organik di Pot

Cara MENANAM Timun di rumah Budidaya mentimun - Cara terbaik untuk mendapatkan mentimun organik adalah dengan menanamnya sendiri. Kita dapat menggunakan pot untuk menanam mentimun organik. Keunggulan menanam mentimun organik dalam pot di antaranya tidak memerlukan pekarangan yang luas dan mudah dipindahkan. Mentimun yang dihasilkan lebih sehat untuk dikonsumsi. Kegiatan ini dapat menjadi peluang

Cara Budidaya Ikan Kuwe Macan di Keramba Jaring Apung (KJA)

Benih kuwe macan untuk budi daya berasal dari penangkapan di alam dan dari pembenihan terkontrol di hatchri. Penangkapan benih kuwe macan dilakukan di daerah teluk, padang lamun, dan sekitar terumbu karang. Sedangkan benih dari hatchri telah diproduksi di BBRPBI. Gondol, Bali.PEMELIHARAAN KUWE MACAN DI KJAKuwe macan dapat dipelihara di bak dan KJA. Untuk produksi ikan hias, kuwe macan dipelihara

Cara Budidaya Ikan Sunu di Keramba Jaring Apung (KJA)

Benih kerapu sunu untuk budidaya berasal dari penangkapan di alam dan pembenihan terkontrol di hatchri. Benih kerapu sunu ditangkap di daerah terumbu karang. Sedangkan benih dari pembenihan terkontrol telah diproduksi di Gondol, Bali dan Lampung. PEMELIHARAAN KERAPU SUNU DI KJAPemeliharaan kerapu sunu di KJA untuk menghasilkan kerapu konsumsi ( 400 gr/ekor) telah umum dilakukan. Untuk

Cara Budidaya Ikan Klon di Bak

Ikan klon, nemo, giru, clow fish, anemone demoiselle, atau clown anemon fish (Amphiprion sp) tergolong dalam famili Pomacentridae. Ikan dari famili ini berukuran kecil, cantik, berwarna mencolok dan gerakannya cepat. Bentuk badannya bulat, panjang dan pipih. Mulut berukuran kecil terminal, dan sedikit protraktil. Sisik berukuran besar dan stenoid. Pipi dan operkulumnya bersisik. Gurat sisi

Cara Budidaya Ikan Kobia di Keramba Jaring Apung (KJA)

Benih kobia untuk budi daya dapat diperoleh dari penangkapan dan pembenihan. Benih kobia ditangkap dengan pancing dan jaring di lepas pantai. Ukuran benih yang tertangkap antara 200-300 gr/ekor. Sedangkan benih dari pembenihan tersedia di BBRPBL Gondol, Bali.PEMELIHARAAN IKAN KOBIA DI KJAUntuk menghasilkan kobia ukuran konsumsi (> 10 kg/ekor) dibutuhkan waktu pemeliharaan 18-20 bulan. Kobia

Cara Budidaya Ikan Lencam di Keramba Jaring Apung (KJA)

Benih ikan lencam untuk budi daya diperoleh dari penangkapan di alam. Ikan yang tertangkap mulai dari ukuran 20 gr/ekor hingga ukuran besar. Untuk budi daya sebaiknya menggunakan benih dari ukuran 20-150 gr/ekor. Sampai saat ini belum ada pembenihan lencam secara terkontrol di hatchri. PEMELIHARAAN IKAN LENCAM DI KJAUntuk menghasilkan ikan lencam ukuran konsumsi (> 300 gr/ekor) diperlukan

Cara Budidaya Kuda Laut di Bak

Benih kuda laut untuk budi daya diperoleh dari hasil penangkapan di alam dan pembenihan terkontrol di hatchri. Penangkapan benih kuda laut dilakukan di perairan dangkal pada padang lamun, rumput laut, dan ekosistem terumbu karang. Sedangkan benih kuda laut produksi hatchi tersedia di BBPBL LampungPEMELIHARAAN KUDA LAUT DI BAKBenih kuda laut yang digunakan untuk pembesaran umumnya berumur > 30

Cara Budidaya Ikan Napoleon di Keramba Jaring Apung (KJA)

Benih ikan napoleon untuk budi daya berasal penangkapan di alam dan pembenihan terkontrol. Penangkapan benih dan napoleon ukuran besar dilakukan di daerah terumbu karang Sedangkan benih dari pembenihan terkontrol baru tersedia di BBRPBL Gondol, Bali.PEMELIHARAAN IKAN NAPOLEON DI KJAPemeliharaan napoleon KJA yang dimulai dari benih berukuran relatif kecil, memerlukan beberapa tahapan. Tahapan ini

Cara Budidaya Ikan Titang di Keramba Jaring Apung (KJA)

Benih titang yang ditangkap di alam umumnya berukuran panjang > 7 cm/ekor atau berat > 10 gr/ekor. Seleksi perlu dilakukan sebelum benih ditebarkan ke dalam KJA sehingga diperoleh benih yang sehat dan seragam. Padat penebaran optimal gelondongan titang dalam KJA untuk menghasilkan titang konsumsi adalah 300-500 ekor/m3 dengan perkiraan tingkat kematian mencapai 10%. Pemeliharaan ikan titang di

Cara Budidaya Ikan Titang di Tambak

Benih titang untuk budidaya ditangkap di alam. Penangkapan benih otang dilakukan di muara sungai, estuari. dan sekitar hutan mangrove Di Indonesia, ikan ini belum dibenihkan secara terkontrol di hutchi. PEMELIHARAAN IKAN TITANG DI TAMBAKPemeliharaan ikan titang di tambak dilakukan secara monokultur dan polikultur. Ikan titang dapat dipelihara secara ekstensif sampul interat. Benih ikan titang dan

Cara Budidaya Ikan Tuna di Keramba Jaring Apung (KJA)

Tuna merupakan ikan pelagis yang memiliki pola migrasi tinggi, tidak hanya antarnegara tetapi bahkan antarbenua. Tuna mempunyai tubuh seperti torpedo dengan kepala yang lancip. Tubuhnya licin, sirip dada melengkung dan sirip ekor bercagak dengan celah yang lebar. Di belakang sirip punggung dan sirip dubur terdapat sirip-sirip tambahan yang kecil-kecil dan terpisah-pisah. Sirip punggung, dubur.

Cara Budidaya Ikan Kerapu Batik di Keramba Jaring Apung (KJA)

Benih kerapu batik untuk budi daya diperoleh dari penangkapan di alam dan pembenihan di hatchri. Benih kerapu menyukai daerah tenang yang tidak bergelombang dan tidak berarus kuat. Dengan demikian, daerah daerah berteluk dengan dasar perairan berupa terumbu karang atau patahan-patahan karang yang ditumbuhi lamun dasar perairan berlumpur atau berpasir, merupakan daerah penangkapan benih yang cukup

Cara Budidaya Ikan Kerapu Batik di Tambak

Untuk menghasilkan kerapu batik ukuran konsumsi (> 500 gr/ekor) dapat dilakukan pembesaran di keramba jaring apung (KJA) atau tambak dalam waktu 6-8 bulan, lebih cepat dari kerapu bebek dan kerapu macan. Karena itu, untuk menghasilkan kerapu batik berbobot 1.000 gr/ekor dibutuhkan waktu pemeliharaan 10-12 bulan.Untuk menjaga mutu air dan kemudahan pengelolaan pada budi daya kerapu batik di tambak

Cara Budidaya Ikan Kakap Merah di Keramba Jaring Apung (KJA)

Benih kakap merah untuk budidaya diperoleh dari penangkapan di alam karena belum tersedia benih di hatchri. Benih kakap merah ditangkap di perairan sekitar terumbu karang pantai berlumpur dan berpasir di teluk dan laguna. PEMELIHARAAN KAKAP MERAH DI KJAKakap merah adalah ikan yang hidup di sekitar pantai, teluk, dan sekitar gosong karang yang merupakan lingkungan bersalinitas tinggi. Karena itu,

Cara Budidaya Ikan Kakap Gajah di Keramba Jaring Apung (KJA)

Benih kakap gajah budi daya diperoleh dari penangkapan di alam dan pembenihan di hatchri. Penangkapan benih kakap gajah dilakukan di padang lamun, sekitar ekosistem mangrove, dan laguna. Sedangkan benih kakap gajah dari hatchri baru diproduksi di BBRPBL Gondol-Bali dengan harga Rp900,00/cm.PEMELIHARAAN KAKAP GAJAH DI KJADilihat dari habitat, kakap gajah dapat dibudidayakan di KJA dan tambak.

Cara Budidaya Ikan Kakap Jenaha di Keramba Jaring Apung (KJA)

Sebagaimana budi daya kakap jenaha di tambak, pemeliharaan kakap jenaha di KJA juga menerapkan tahap-tahap untuk menekan mortalitas. Biasanya para pembudidaya ikan-ikan laut menyukai benih yang ditebar berukuran gelondongan (7-12 cm) atau bobotnya telah mencapai 80-100 gr/ekor. Sementara itu, hatchni memasarkan benih ikan-ikan laut (kerapu dan kakap) berukuran sekitar 3 cm. Lamanya waktu

Cara Budidaya Ikan Kakap Jenaha di Tambak

Benih kakap jenaha diperoleh dari penangkapan di alam dan dari pembenihan di hatchri. Benih kakap jenaha hidup bergerombol dalam jumlah besar di ekosistem mangrove, estuaria, laguna, dan teluk. Karena itu, benih kakap jenaha memungkinkan ditangkap dalam jumlah besarbesar. Sedangkan benih kakap jenaha dari pembenihan terkontrol kakap jenaha tersedia di BBPBL Lampung. PEMELIHARAAN KAKAP JENAHA DI

Cara Budidaya Ikan Kakap Mata Kucing di Keramba Jaring Apung (KJA)

Benih kakap mata kucing berasal dari penangkapan dan pembenihan di hatchri. Kakap mata kucing dibenihkan oleh BBPBL Lampung dan Balai Besar Pengembangan Budi Daya Air Payau (BBPBAP) Jepara. PEMELIHARAAN KAKAP MATA KUCING DI KJAKakap mata kucing dipelihara di KJA. Pemeliharaan kakap mata kucing untuk menghasilkan ikan ukuran konsumsi (400-500 gr/ekor) butuh waktu pemeliharaan 8-9 bulan.

Cara Budidaya Ikan Kakap Putih di Keranda Jaring Apung (KJA)

Seperti pemeliharaan di tambak, pemeliharaan kakap putih di KJA yang dimulai dari benih berukuran relatif kecil, memerlukan beberapa tahapan. Tahapan ini antara lain berguna untuk menghindari tingkat mortalitas (kematian) yang biasanya tinggi. Dalam tahapan ini, ikan diseleksi berdasarkan ukurannya, mengingat kakap putih bersifat kanibal (saling memangsa). Dalam pemeliharaan, dibedakan menjadi

Cara Budidaya Ikan Kakap Putih di Tambak

Benih kakap putih untuk budidaya diperoleh dari penangkapan di alam dan pembenihan di hatchn. Benih kakap putih tersedia di BBRPBL Gondol-Bali dan BBPBL Lampung. Benih kakap putih juga sudah dapat diproduksi oleh HSRT di Gondol-Bali dan Lampung. Namun demikian, produksi benih belum mampu memenuhi kebutuhan. Karena itu, perbudi daya kakap putih di Riau mendatangkan benih kakap putih dari Malaysia.

Cara Budidaya Ikan Ekor Kuning di Keranda Jaring Apung (KJA)

Hingga saat ini, ekor kuning (Caesio dan Pterocasio) belum berhasil dibenihkan secara terkontrol di balai benih atau hatchi (hatchery) Benih yang dibudidayakan masih berasal dari hasil penangkapan di alam. Potensi benih ekor kuning di alam cukup besar. Walaupun tidak ada data yang pasti tentang potensi benih ekor kuning, diduga potensi benih di alam masih cukup besar, terutama di daerah-daerah

Cara Budidaya Ikan Beronang Batik di Jaring Kurung Dasar (JKD)

Benih beronang butik dapat diperoleh melalui penangkapan di alam dan pembenihan di hatchi. Benih beronang batik ditangkap di padang lamun, terumbu karang, gosong-gosong karang sekitar hutan mangrove, dan muara sungai. Karena beronang batik merupakan beronang berukuran besar sehingga penangkapannya cukup intensif di beberapa daerah penangkapan (fishing ground). Beronang batik yang tertangkap

Cara Budidaya Ikan Beronang Batik di Hampang

Beronang batik merupakan ikan herbivora (pemakan tumbuhan). Makanannya berupa lumut alga, lamun, dan sebagainya. Beronang batik, seperti beronang lainnya, pada tingkat larva memakan plankton dan menjadi herbivora di saat mulai aktif mencari makan. Pemeliharaan Beronang batik di hampangBeronang batik dapat dipelihara di hampang yang dibangun di padang lamun, estuaria, teluk atau sekitar ekosistem

Cara Budidaya Ikan Beronang Batik di Keranda Jaring Apung (KJA)

Dalam kegiatan pembesaran beronang batik di KJA, benih yang digunakan mencapai ukuran 7-10 cm dan berat 8 20 gr/ekor. Ukuran benih yang ideal untuk budi daya ikan di KJA adalah 20 gr/ekor. Jika benih berasal dari penangkapan, maka sulit memperoleh benih yang ukurannya seragam Sekalipun berorang bukanlah ikan kanibal (saling memangsa). dengan benih yang tidak seragam, maka pemanfaatan pakan tidak

Cara Budidaya Ikan Beronang Batik di Tambak

Pemeliharaan beronang batik di tambak dilakukan secara monokultur dan polikultur. Beronang batik dapat dipelihara secara ekstensif, ekstensif plus hingga intensif. Beronang batik. seperti beroning lingkis, beronang lada dan berorang tulis, hidup dengan baik di tambak dan dapat ditebar dengan kepadatan tinggi karena di alam beronang hidup bergerombol dalam jumlah yang besar. Beronang batik

Cara Budidaya Beronang Tulis di Jaring Kurung Dasar (JKD)

Benih beronang tulis untuk budi daya ditangkap di alam dan dan pembenihan di hatchri. Benih beronang tulis ditangkap di muara sungai, sekitar hutan mangrove dan gosong-gosong karang. Penangkapan benih beronang di alam dilakukan pada siang hari maupun malam hari. Benih beronang hidup bergerombol dalam jumlah yang besar. Pemeliharaan Beronang Tulis di JKDBetonang tulis dapat dipelihara di jaring

Cara Budidaya Ikan Beronang Tulis di Hampang

Beronang tulis dapat dipelihara di hampang yang dibangun di padang lamun, teluk, atau sekitar ekosistem mangrove, pada kedalaman maksimal 2 m pada saat pasang tinggi dan 0,5 m ketika surut terendah. Untuk pemeliharaan beronang pada saat pembuatan hampang. lamun pada lokasi tidak perlu ditebas atau dicabut, karena akan dimakan oleh beronang. Pemeliharaan Beronang tulis di hampangBerat awal benih

Cara Budidaya Ikan Beronang Tulis di Keramba Jaring Apung (KJA)

Dalam kegiatan pembesaran beronang tulis di KJA, benih yang digunakan mencapai ukuran 7-10 cm dan berat 8-20 gr/ekor Ukuran benih yang ideal untuk budi daya ikan di KJA adalah > 20 gr/ekor. Jika benih berasal dari penangkapan, maka sulit memperoleh benih yang ukurannya seragam Sekalipun beronang bukanlah ikan kanibal (saling memangsa), dengan benih yang tidak seragam, pemanfaatan pakan tidak

Cara Budidaya Ikan Beronang Tulis di Tambak

Pemeliharaan beronang tulis di tambak dilakukan secara monokultur dan polikultur. Beronang tulis dapat dipelihara secara ekstensif, ekstensif plus hingga intensif. Beronang tulis, seperti beronang lingkis, beronang lada, dan beronang batik, hidup dengan baik di tambak dan dapat ditebar dengan kepadatan tinggi, karena di alam beronang hidup bergerombol dalam jumlah yang besar. Beronang tulis